
Manchester City membuka kandang untuk mengalahkan Liverpool 4-1 pada Sabtu, 1 April. Memenangkan pertandingan ini menggarisbawahi dan menunjukkan City siap mengklaim gelar Liga Premier lainnya musim ini. Melihat kembali detail pertandingan, nampaknya Liverpool sempat unggul berkat tembakan Mohamed Salah.Tim tuan rumah tidak memiliki Erling Haaland sebagai striker. Namun, ternyata Manchester City membalas serangan Liverpool dengan gemilang, setelah kebobolan hanya 10 menit, Julian Alvarez menyamakan kedudukan sebelum paruh waktu sebelum babak kedua Manchester City.Lester City mempertahankan momentum yang lebih baik dan berhasil mencetak lebih banyak gol dari Kevin De Bruyne, Ilkay Gundogan dan Jack Grealish usai pertandingan Pep G. Guardiola pun angkat bicara soal performa timnya hari ini. “Dengan cara kami bermain Kami menemukan cara untuk masuk ke gaya kami sendiri. Kami fokus pada intensitas dalam permainan dan menekan dengan keras. Kami selalu melawan Liverpool dan dengan cara mereka bertahan dan cara mereka bermain, itu sangat sulit bagi kami. Tapi hari ini tim kami bermain sangat baik. Kami bermain sangat baik di setiap posisi jadi jangan salahkan para pemain kami.” Dan inilah statistik mengesankan dari kemenangan 4-1 di Stadion Etihad.
Empat gol melawan Liverpool untuk ketiga kalinya
City asuhan Guardiola telah mencetak empat gol melawan Liverpool asuhan Klopp untuk ketiga kalinya dalam tiga tahun, lebih banyak dari tim mana pun. Dua sebelumnya terjadi pada Juli 2020 (4-0) dan Februari 2021 (1-4).
Umpan Sukses Rodri
Rodri membuat 91 operan sukses selama pertandingan. Itu lebih dari dua kali lipat jumlah operan yang dilakukan pemain Liverpool. Pemain internasional Spanyol itu sendiri memiliki umpan lebih banyak daripada gabungan trio lini tengah Liverpool. Itu termasuk Jordan Henderson, Harvey Elliott dan Fabinho, yang bersama-sama membuat 86 operan.
Terus pertahankan rekor kemenangan di kandang.
Pep Guardiola memimpin timnya meraih kemenangan kandang ke-100 di Premier League, mencapai pencapaian ini hanya dalam 128 pertandingan, memecahkan rekor Arsene Wenger sebagai manajer untuk menang.
Bisa menang meski tanpa Haaland
Bahkan Erling Haaland menjadi top skorer Manchester City musim ini. Tapi mereka terus mempertahankan rekor tak terkalahkan meski tanpa pemain Norwegia itu. Dari statistik sebelumnya, jika tim tidak memiliki Haaland di lapangan, City masih berhasil memenangkan 6 pertandingan dan seri 1 pertandingan, mencetak total 17 gol.
Menangkan 7 pertandingan berturut-turut
Sisi Guardiola telah memenangkan tujuh pertandingan berturut-turut di semua kompetisi. Selama itu, mereka mencetak total 24 gol dan hanya kebobolan dua. Apalagi, dalam tiga pertandingan terakhirnya, mereka telah mencetak 17 gol (tujuh melawan Leipzig, enam melawan Burnley dan empat melawan Liverpool).
🔶 15 detik untuk menebak hasil permainan, memenangkan hadiah 👉 https://th.sytesports.com/latest-sweepstakes/
🔶 Ikuti SYT LINE, jangan lewatkan berita olahraga. 👉 https://sytgn.com/SYTlinefriends