\"\"
Foto via theguardian

Musim panas ini banyak pemain yang meninggalkan Chelsea. Sebagian untuk mengubah skuad setelah musim 2022-23 yang mengecewakan, pemain seperti Kai Haverz, Mason Mount, Mateo Kovacic, N\’Golo Kante, A. Duane Mendy, Ruben Lofton Cheek dan Christian Pulisic meninggalkan tim, yang terakhir adalah Cesar Azpilicueta. Kapten dan legenda terbaru klub tersebut telah pergi untuk bergabung dengan Atletico. Madrid dengan gratis juga, membuat pemain muda Welsh Ethan Empadu menjadi pemain dengan servis terlama yang tersisa di tim setelah kepergian Azpilicueta.Pemain berusia 22 tahun itu juga pindah ke Leeds. United setelah kapten Spanyol itu melakukan perjalanan ke Madrid beberapa minggu lalu. Untuk pindah dari banyak pemain di hasil di atas di klub hampir tidak ada pemain yang sudah lama bersama tim. Dengan hanya tiga pemain di tim saat ini yang bermain untuk The Blues sebelum tahun 2020, artikel ini membahas dua pemain dengan masa bakti terlama yang bertahan di klub.

2 Callum Hudson-Odoi

Callum Hudson-Odoi adalah pemain muda lain yang telah berada di klub selama beberapa waktu. Namun, pemain berusia 22 tahun itu melakukan debutnya di Chelsea pada tahun 2018 di bawah Maurizio Sarri. Dia tidak dapat memaksakan diri untuk dipanggil di lapangan karena dia harus punya. Orang Inggris, yang pernah dibandingkan dengan Eden Hazard, tidak memenuhi ekspektasi dan menjadi anggota klub yang kurang penting. Sedangkan musim lalu ia dikirim ke Bayer. Leverkusen Klub Jerman itu dipinjamkan sepanjang musim. Ia kini telah kembali ke klub namun kabarnya ia akan segera dilepas oleh Chelsea. Hal ini terlihat dari fakta bahwa klub tersebut tidak dipanggil untuk bergabung dengan tim untuk tur pramusim di Amerika Serikat.

1 Kepa Arrizabalaga

Kepa Arrizabalaga kiper spanyol Saat ini pemain Chelsea dengan servis terlama yang masih berada di Stamford Bridge, The Blues membayar €80 juta kepada Athletic Bilbao untuk pembelian tersebut pada tahun 2018. Dialah yang membuat Kepa menjadi kiper termahal di dunia hingga saat ini. Meski bisa dibilang pemain berusia 28 tahun itu belum menunjukkan bentuk yang wajar untuk harganya. Namun Kepa telah menjadi pemain kunci bagi The Blues selama beberapa musim terakhir. Bakatnya untuk menyelamatkan adu penalti telah membantu klub mengamankan sejumlah kemenangan luar biasa. Dia menyelamatkan dua penalti membantu Chelsea memenangkan Piala Super UEFA 2021 musim lalu. Dia menjaga clean sheet dalam 12 dari 39 pertandingan di semua kompetisi. Dia juga dianugerahi penghargaan \’Save of the Season\’ Liga Premier setelah melakukan tiga penyelamatan melawan Aston Villa, dan sebagai anggota skuad terlama, ada kemungkinan Pochettino akan menunjuknya sebagai kapten baru musim depan.